Banyak orang tua yang bingung merencanakan keuangan masa depan anaknya, apakah membuat tabungan pendidikan, atau membuat asuransi pendidikan atau menyimpan emas? Di sini saya akan mencoba memberi tips kepada Anda. Berikut sedikit ulasannya:
1. Tabungan Pendidikan Tabungan Pendidikan adalah produk tabungan dari bank di mana tabungan Anda akan dilindungi oleh Asuransi Jiwa. Di sini, Anda biasanya akan diminta menyetor jumlah tertentu setiap bulannya sehingga pada saatnya nanti Anda akan dapat mengumpulkan sejumlah dana tertentu pula yang diperkirakan akan cukup untuk bisa memenuhi kebutuhan biaya pendidikan anak Anda. Setiap bank memiliki prosedurnya sendiri agar tabungan pendidikan yang disimpan bisa cair namun setiap prosedur untuk mencairkan uang di Tabungan Pendidikan cukup mudah dan tidak berbelit-belit. Anda cukup membawa bukti tabungan dan bukti identitas diri dan uang tabungannya bisa dicairkan. Untuk meyakinkan, coba Anda tanyakan kepada customer service di bank tempat Anda menabung tentang bagaimana prosedur pencairan tabungan pendidikan agar lebih jelas.
2. Asuransi Pendidikan Asuransi Pendidikan adalah janji dari perusahaan asuransi kepada Anda di mana Anda akan mendapatkan se-jumlah dana tertentu setiap kali anak Anda masuk ke jenjang-jenjang pendidikan tertentu, seperti SD, SMP, SMU dan Perguruan Tinggi. Syaratnya, Anda harus membayar sejumlah premi setiap tahunnya. Bila Anda meninggal dunia padahal anak Anda belum menyelesaikan sekolahnya dan preminya belum selesai dibayar, maka dana pendidikan yang dijanjikan oleh perusahaan asuransi tetap akan dibayarkan kepada anak Anda. Memang banyak keluhan masyarakat mengenai masalah asuransi, biasanya masyarakat khawatir dananya lama akan cair dan seterusnya. Namun pada hakikatnya asuransi jelas sangat diperlukan. Masyarakat kurang tertarik berasuransi karena minim pengetahuan tentang asuransi. Ini berbeda sekali dengan masyarakat di negara-negara maju yang sudah mengerti pentingnya berasuransi, banyak dari mereka yang ikut serta dalam asuransi. Sekarang pernahkah Anda mendengar masalah dari teman atau keuarga Anda mengenai pelayanan di bank? Pasti pernah bukan? Tapi apa karena itu kita tidak lagi membutuhkan jasa bank? Tentunya tidak bukan. Sama juga halnya dengan asuransi. Sekarang apa bedanya asuransi pendidikan dengan tabungan pendidikan? Asuransi Pendidikan diterbitkan oleh perusahaan asuransi, sedangkan tabungan pendidikan diterbitkan oleh bank.
3. Tabungan Emas Pada zaman normal dimana harga barang dan jasa hanya naik sedikit, ekonomi berjalan baik, dan keadaan politik juga stabil, maka emas biasanya hanya akan naik sedikit. Emas hanya akan naik banyak apabila terjadi kondisi-kondisi seperti:
(1) naiknya harga dolar, terutama secara drastis,
(2) naiknya harga barang dan jasa, terutama secara drastis, dan
(3) kerusuhan sosial politik. Bila satu dari tiga kondisi itu terjadi, harga emas baru akan naik drastis. Lalu mana yang terbaik untuk Anda? Dari ketiga pilihan diatas, saya hanya bisa mengatakan bahwa tabungan pendidikan dan asuransi pendidikan hampir sama baiknya. Sedangkan emas, saya menyarankan agar emas Anda jadikan saja pilihan terakhir sebagai persiapan dana pendidikan anak Anda. Ini karena emas hanya akan naik nilainya bila terjadi tiga kondisi tadi (dolar naik drastis, inflasi tinggi dan rusuh sosial). Bila keadaan normal, emas biasanya cuma akan naik sedikit, di mana kenaikannya masih di bawah bunga Tabungan di Bank.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar